Rabu, 03 Juli 2013

Rancangan Usaha Agribisnis Modul 2

PROFIL PERUSAHAAN “BabyFunRestaurant”

A.      NAMA DAN BENTUK PERUSAHAAN
Bentuk perusahaan   : Perusahaan Produksi
Bidang usaha                        : Makanan dan minuman balita dan anak-anak
Nama perusahaan      : Baby Fun Restaurant
B.      ALAMAT PERUSAHAAN
Jln. Jendral Sudirman, Kota Balikpapan
C.     VISI PERUSAHAAN
Menciptakan restaurant untuk balita dan anak yang terbaik, berkualitas tinggi serta berpengalaman dan terbaik di seluruh Indonesia.
D.      MISI PERUSAHAAN
Membuat restaurant yang bermutu dan berbeda dari restaurant lain. Membuat makanan dan minuman yang tepat bagi konsumen sehingga menjadi produk premier bagi para konsumen.
E.       TUJUAN PERUSAHAAN
a.       Menyediakan makanan dan minuman dengan lebih 500 restaurant di seluruh Indonesia.
b.      Menciptakan Brand dan Francise
c.       Restaurant dimana setiap orang tua dan anak merasa puas
d.      Makanan yang paling baik di kelasnya, menu makanan yang sehat namun lezat
e.       Brand yang sukses dan memberikan konstribusi pada pemilik, pemasok dan masyarakat sekitar
F.  SEJARAH PENDIRIAN PERUSAHA
Masa balita adalah periode perkembangan fisik dan mental yang pesat. Pada masa ini otak balita telah siap menghadapi berbagai stimuli seperti belajar berjalan dan berbicara lebih lancar.  Balita memiliki kebutuhan gizi yang berbeda dari anak-anak. Mereka butuh lebih banyak lemak dan lebih sedikit serat, sedangkan anak yang telah berusia diatas 3 tahun lebih membutuhkan banyak serat dan vitamin untuk pertumbuhan tubuhnya. Tidak banyak bunda yang tau tentang pemenuhan gizi balita dan anak, selain itu anak kecil cenderung menyukai jajanan dan camilan buatan pabrik yang kebanyakan tidak memperhatikan gizi dan berbahan pengawet, sehinnga gizi si kecil tidak terpenuhi dengan baik.
Apalagi di era seperti ini para bunda pun tidak sedikit yang berkarir atau berkerja, kesibukan menjadi kendala untuk memantau menu makan si kecil. Dengan demikian kami membuat restaurant dengan menu kreatif dengan gizi yang seimbang sesuai usia si kecil, rasa yang lezat dan bentuk yang unik serta menarik akan membuat si kecil akan menyukainya. Kami juga akan memberikan panduan gizi langsung dari Dokter Ahli Gizi dan pengetahuan tentang gizi si kecil yang harus di penuhi sesuai tingkatan umur nya, Memudahkan untuk bunda dan orang tua untuk memberi asupan nutrisi terbaik bagi sang buah hati.

Profil Perusahaan “CV CARROT

A.    NAMA DAN BENTUK PERUSAHAAN
Bentuk perusahaan      : Perusahaan Produksi
Bidang usaha              : Makanan ringan “Pertatel”
Nama perusahaan        : CV CARROT
B.   ALAMAT PERUSAHAAN
Jln.Veteran, Kota Malang
C.   VISI PERUSAHAAN
Menciptakan makanan ringan dengan rasa yang lezat dan bermanfaat untuk kesehatan serta disukai konsumen.
D.    MISI PERUSAHAAN
·         Meningkatkan pelayanan terhadap konsumen
·         Menjamin kualitas dan higienitas prodak
E.     TUJUAN PERUSAHAAN
a.       Menyediakan tempat yang nyaman untuk konsumen
b.      Menciptakan makanan dengan rasa yang nikmat
c.       Menciptakan loyalitas konsumen
d.      Menciptakan keunikan dalam aneka makanan ringan dari wortel
F.  SEJARAH PENDIRIAN PERUSAHA
Indonesia merupakan negara pertanian dengan banyak komoditas tanaman yang bermacam – macam salah satunya komoditas wortel. Wortel tumbuh pada dataran tinggi daerah pegunungan. Wortel banyak mengandung vitamin yang baik untuk kesehatan khususnya kesehatan mata.
Pertatel adalah makanan yang terbuat dari bahan baku wortel dan tahu. Makanan tersebut tergolong dalam makanan ringan dan enak, sehingga banyak digemarin semua orang. Rasanya yang enak beserta tekstur yang padat membuat semua orang menyukainya. Dengan mempertimbangkan pentingnya kesehatan mata bagi setiap orang, maka keluarnya makanan pertatel menjadi salah satu alternatif untuk mencegah sakit mata. Zaman sekarang banyak masyarakat yang mata nya itu rusak sehingga dalam melihat harus menggunakan kacamata oleh sebab itu kami menciptakan makanan dengan bahan baku campuran wortel. Walaupun kita ketahui banyak konsumen yang tidak menyukai wortel karena rasa yang tidak begitu enak, kami akan membuat konsumen jadi meyukai wotel. Oleh sebab itu kami membuat produk yang dapat meningkatkan nilai tambah dan minat konsumen untuk mengonsumsi wortel dalam jumlah banyak dengan cita rasa yang sangat nikmat, enak sehingga membuat konsumen selalu ingin mengkonsumsinya terus.

G.    DESKRIPSI PRODUK
PT. CARROT JAYA memproduksi sebuah makanan inovasi yang berbahan dasar Wortel, yakni Pertatel (Perkedel Tahu Wortel) yamg dimasak menyerupai masakan dapur pada umumnya.
Bahan:
6 tahu putih, haluskan
wortelnya dari ampas jus wortel *kalo ga ada, gunakan 1 buah wortel yang diparut*
2 batang daun bawang, iris tipis
1 butir kuning telur
1 butir putih telur

Bumbu yang dihaluskan:
3 siung bawang putih
15 biji merica butiran
garam secukupnya

Cara membuat:
Campur tahu yang sudah dihaluskan, wortel, daun bawang, bumbu halus dan kuning telur dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata.
Bentuk sesuai selera. Celupkan kedalam putih telur dan goreng hingga matang dan berwarna kecoklatan.

H.    RANCANGAN PEMASARAN
STRATEGI PROMOSI
Dalam teori pemasaran dikenal istilah bauran pemasaran (marketing mix) yang dapat membantu para pemasar untuk menentukan strategi pemasaran yang sesuai bagi produknya. Bauran pemasaran terbagi menjadi 4, antara lain: produk, promosi, penentuan harga, dan saluran distribusi. Berikut ini strategi pembauran pada produk kelompok kami:
1.      Produk
Produk kami adalah sebuah makanan dengan nama “Pertatel” yang bentuknya bulat seperti bola-bola berbahan dasar wortel dibungkus plastik mika dengan isi masing-masing kemasan 2 biji.
2.      Promosi
Kami menyadari, meski telah ada beberapa permintaan yang membuat kami merasa tertantang untuk mewujudkannya, namun masih saja ada beberapa kalangan yang mungkin akan merasa asing akan munculnya produk ini. Oleh sebab itu, diperlukan adanya tahap pengenalan kepada konsumen secara khusus. Tahap ini sering disebut dengan promosi yang menampilkan beberapa keunggulan produk kami. Dengan demikian, maka harapan kami sebagai produsen yang menginginkan produk kami agar dicintai oleh konsumen dapat terwujud.
Strategi yang digunakan pada produk kami adalah dengan pembuatan brosur. Selain itu adalah secara manual dari komunikasi verbal. Kami mengiklankan produk kami ke rekan-rekan terdekat kami.
3.      Penentuan Harga
Tidak dapat dipungkiri bahwa harga suatu produk merupakan alasan yang cukup kuat dalam membuat keputusan pembelian bagi konsumen. Harga merupakan alasan utama yang dapat mempengaruhi konsumen untuk mengkonsumsi suatu barang. Dari harga pula, konsumen dapat diklasifikasikan secara tepat. Dari fenomena ini, kami merasa terbantu untuk lebih berhati-hati dalam menetapkan harga “P-man”.
Harga produk harus disesuaikan dengan segmen konsumen yang dituju dan jenis produk itu sendiri. Jika harga terlalu tinggi, dikhawatirkan produk sulit diterima. Namun jika terlalu rendah, maka hal ini juga tidak terlalu bagus bagi produsen karena produk tidak akan menghasilkan pendapatan yang optimum. Dari wacana di atas kami menentuan harga untuk produk kami adalah sebesar Rp 3000 per bungkus.
4.      Saluran Distribusi
Suatu produk yang hanya dipasarkan di daerah tertentu saja terkadang sulit memperlihatkan hasil yang signifikan. Produk membutuhkan tempat lain yang sesuai untuk dipasarkan. Karena bukan mustahil jika banyak orang lain di tempat yang berbeda yang juga menginginkan dan membutuhkan produk yang sama dengan harga yang hampir sama. Dengan saluran distribusi yang baik, maka produk akan lebih dikenal oleh masyarakat luas dan secara tidak langsung akan diposisikan sebagai produk pilihan. Seperti pada “Pertatel” , mustahil jika di tempat yang berbeda, masyarakatnya tidak ada yang menginginkannya sama sekali.
Sehingga produk kami ini, kami pasarkan di kampus Universitas Brawijaya dan daerah sekitar.



I.     STRUKTUR MODAL
Sumber Modal 
Berasal dari modal sendiri milik pendiri. Perusahaan merupakan jenis perusahaan persaingan sempurna. Awal modal sebesar Rp 5.000.000 berupa peralatan, dan bahan baku. Untuksewabangunan kami tidakmemperhitungkankarenamemakairumahsendiri.
Analisis Biaya
  • Modal : Rp 5.000.000
    1. Peralatan :
      • Kompor Rp 200.000
      • Panci Rp 15.000
      • Pisau Rp 5.000
      • Sendok Rp 2000
      • Loyang Rp 7000
      • Baskom Rp 10.000

2.      Bahan baku (1 resep) :
·         Wortel 1kg Rp 8.000
·         Daunbawang¼kg  Rp2000
·         Telurayam1 kg Rp 22.000
·         Tahu besar 50 potong Rp 12500
·         garam 2 bungkus Rp 1000
·         Minyak Gorengcurah 1 ltRp 8.000

  • FixedCost :
1.      Penyusutan peralatan Rp 2.000/bulan*
2.      Biaya perawatan peralatan :
·   Kompor Rp 10.000/bulan*8
3.      Abonemen listrik Rp 28.000/bulan*
4.      Gaji staff Rp 300.000 x 2 = Rp 600.000/bln

*TFC = Rp 640.000/bulan
·         Variable Cost :
1.      Bahan baku Rp 53500x 30 = Rp1.605.000
2.      Gas Rp 75.000
3.      Kemasan/hari :
·         Bungkusmika 100 pcs Rp 20.000 x 30 = Rp 600.000
·         KertasMinyak 10 lembarRp 1500 x 30 = Rp 45.000

TVC = Rp 2.325.000/bulan
TC = TFC + TVC = Rp 640.000 + Rp 2.325.000
     = Rp 2.965.000/bulan
  • Harga Pokok Penjualan = TC / Q
   = Rp 2.965.000/3000
   = Rp 988,33 ≈ Rp1000
*Disajikan dalam satu wadahmika berisi 2pertatel : Rp 3000
  • BEP(unit) =       TFC
                               P  –
=       640.000
3000 -
=     
=
= 287,65 biji
  • BEP(Rp) =            TFC



                         1 – TVC / Q
                                            P 
                        =       640.000
                            1 -
                        =     640.000
                        1,258
                        = Rp. 508.744,04


Tidak ada komentar:

Posting Komentar